Total Tayangan Halaman

Minggu, 16 Agustus 2015

Woi... ngerti napa.

Ini sudah hari yang kesekian lo, masak gada ngertinya sama sekali. Kepengen maki rasanya, sambil teriak , " Woi... ngerti napa. Kalo aku pengen di perlakukan seperti dia". "woi.. ngerti napa. Cek pesan gi. Siapa yg suka mulai pesan duluan, siapa yg suka ngegombal". Mengertilah bahwa keagresifan ku punya batas. Sampai ku rasa seperti wanita murahan yg tak punya harga diri sampai disitulah aku berhenti.

Keegoanku ku bunuh karena sesuatu yg masuk dr telingaku menembus otakku tentang dirimu. Menempelkan harapan besar dibenak dan hatiku. Kupanjatkan doa yang tak berbatas atas dirimu. Semua pupus karena ke putus asaan. seketika muncul benci yg menggunung mengganjal di hati menembus dada. Berulang... walau kemudian luluh kembali karena rasa itu. Tp sampai kapan...

Terlalu penat rasanya terus memperhatikan, menyaksikan film yg di putar berulang ulang. Kurasa saat nya menyerah dan berikan hati untuk yang lain. Yang bisa mengerti dan menghargai. Semoga berjalan baik kali ini.

Allah, bantu aku untuk melupakan dan menepati janji untuk tak merendahkan diriku lagi. Karena aku adalah wanita. Tidak ada satupun yg bisa bahkan demi umur sekalipun.

Untuk yang di hati semoga berkumpul dengan pujaan hatimu :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar